Saat pindah tabung elpiji 3 Kg, posisi seal karet dan regulatornya kurang tepat. Gas berhamburan, panik menyengat hingga knop patah waktu diputar searah jarum jam.
Posisi knop yang belum sempurna, menyisakan desis gas, regulator mengikat tak lepas. Tuas knop tak sanggup diputar ke asal dengan tangan kosong. Harapannya, seandainya regulator tercabut, desisnya dapat terhenti.
Ingatan cepat terarah, pada tang pencabut segel galon air mineral. Bergegas, tuas regulator yang tak ber-knop kembali dikarenakan patah, diputar berlawan arah jarum jam.
Gas tak kembali mendesis. Regulator terlepas, dan bebaslah bahaya kebakaran. Oh ya, waktu gas mendesis, lepaskan seandainya tersedia colokan listrik didekatnya dari saklar. Bila gas menyebar dan tentang percikan api listrik saklar, dapat membawa dampak kebakaran.
Menyoal tentang knop regulator Turbine Flow Meter, berbahan plastik padat (khusus), pastinya sudah memenuhi persyaratan standar, SNI. Patahnya knop, barangkali sudah melebihi jeda waktu pemakaian, dan itu mesti diwaspadai, dikarenakan costumer tak paham hingga kapan sanggup bertahan.
Tak senang ambil risiko, gantilah satu set unit regulator plus selangnya. Biasanya, selang karetnya juga sudah keras dan kaku, dan tak berikan jaminan. Kalau di pasaran, regulator tersedia yang di jual terpisah, dan tersedia juga yang lengkap dengan selang-nya.
Amanlah sudah, saat tabung gas beroleh pasangannya, regulator plus selangnya, sepulang kerja. Berbekal tang dan obeng, ke dua selang sudah tersambung prima pada regulator dan kompornya.
Nampaknya sepele, perhatikan regulatornya apakah sudah merasa tersedia gejala rusak, posisi longgar, perumpamaan waktu knop diputar. Waspadai bau gas, atau nada desis, meski halus dan periksa kelayakan regulator.
Komentar Terbaru